Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Medco Energi (MEDC) Tegaskan Komitmen Transisi Energi di AOF 2025

MEDC berkomitmen menempatkan prinsip keberlanjutan sebagai inti dari strategi pertumbuhan perusahaan.
Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ijen di Jawa Timur/Medco.
Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ijen di Jawa Timur/Medco.

Bisnis.com, JAKARTA — PT Medco Energi Internasional Tbk. (Medco Energi) kembali menegaskan perannya sebagai pemain kunci di kancah energi regional melalui partisipasi di Advantage Oman Forum (AOF) 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Medco Energi Hilmi Panigoro menekankan komitmen emiten migas berkode saham MEDC tersebut untuk menempatkan prinsip keberlanjutan sebagai inti dari strategi pertumbuhan perusahaan.

“Beroperasi di Indonesia, negara kepulauan dengan kekayaan ekosistem darat dan laut yang luar biasa, menjadikan perlindungan biodiversitas sebagai mandat utama kami,” kata Hilmi dalam keterangan, dikutip Selasa (29/4/2025).

Adapun, Hilmi hadir sebagai tamu undangan khusus dalam AOF 2025 dan tampil dalam sesi diskusi panel bersama Menteri Energi dan Mineral Oman, Salam Bin Nasr Al-Oufi; Kepala Otoritas Lingkungan Oman, Abdullah Bin Ali Al-Amri; dan Perwakilan Khusus Uni Eropa untuk Kawasan Teluk, Luigi Di Maio.

Mengusung tema Shaping the Future Investment, forum ini mempertemukan para pemimpin sektor energi dan investasi dari berbagai negara di Muskat, Oman, untuk membahas masa depan energi berkelanjutan.

Terkait dengan prinsip berkelanjutan, Hilmi mencontohkan beberapa inisiatif yang telah dilakukan Medco Energi, seperti program penanaman pohon, rehabilitasi dan konservasi mangrove, hingga pengembangan budidaya rumput laut yang kini menjadi program unggulan.

Dalam 3 tahun terakhir, Medco Energi telah memperkokoh komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan menanam lebih dari 500.000 pohon di lahan seluas lebih dari 730 hektare, melampaui standar dan ketentuan regulasi yang berlaku. Program konservasi mangrove juga telah diperluas ke operasi Medco Energi di Thailand.

Sementara itu, inisiatif budidaya rumput laut tidak hanya berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi komunitas pesisir, termasuk melalui proyek percontohan di Oman.

Hilmi juga memaparkan bahwa pendekatan MedcoEnergi dalam mengintegrasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dilakukan melalui tiga pilar utama, yakni pertama, kepemimpinan dari dan oleh pekerja yang mendorong kesadaran, pengembangan keterampilan, dan akuntabilitas.

Kedua, pengembangan sosial dan lingkungan hidup untuk mengurangi dampak operasional dengan dukungan kolaborasi bersama institusi riset eksternal. Dan, ketiga, pemberdayaan masyarakat lokal, khususnya di wilayah operasi darat.

“Di manapun kami beroperasi, kami harus berbagi visi dan membangun keterlibatan yang kuat dengan masyarakat sekitar,” katanya. 

Hilmi menekankan bahwa keterlibatan masyarakat merupakan kunci keberhasilan program keberlanjutan. Melalui ketiga pilar tersebut, Medco Energi tidak hanya berupaya mempertahankan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, tetapi juga secara aktif berkontribusi pada mitigasi perubahan iklim, pelestarian keanekaragaman hayati, dan penciptaan nilai ekonomi bagi masyarakat.

Partisipasi Medco Energi dalam AOF 2025 mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan di tingkat regional dan global.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurbaiti
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper