Bisnis.com, BADUNG -- PT Pertamina New & Renewable Energy (NRE) mengungkap sejumlah tantangan untuk ekspansi bisnis energi baru dan terbarukan (EBT) ke kawasan Afrika, sekaligus potensi besar yang dapat dikembangkan.
Direktur Pertamina NRE John Anis mengatakan beberapa risiko yang perlu diantisipasi yaitu kondisi geopolitik di Afrika, risiko fiskal dan nilai keekonomian, hingga tantangan industrialisasi di lapangan.
"Seperti negara-negara lainnya, kita juga harus tetap menganalisa risikonya, salah satu risikonya tentu saja adalah geopolitik, risiko geopolitiknya seperti apa, termasuk kestabilan negaranya seperti apa," kata John, Senin (2/9/2024).
Namun, John menuturkan tantangan bisnis di Afrika tidak seperti yang dibayangkan dan tidak tampak 'menakutkan'. Sebab, sejumlah potensi bisnis dapat dikembangkan di negara-negara dalam kawasan tersebut.
Dia mencontohkan proyek geothermal di Kenya yang tengah dijalankan Pertamina, kemudian di wilayah lain seperti Tanzania juga memiliki potensi yang sama di sektor tersebut.
"Kalau kita berbicara soal panel, mereka punya lahan yang luas juga untuk wind turbine saya rasa juga ada. Jadi, air juga hydro, sebetulnya potensinya luar biasa," ujarnya.
Baca Juga
Kendati demikian, dia tak memungkiri masih ada masalah dalam hal kebutuhan investasi, transfer teknologi, termasuk pembentukan capacity bulding untuk masyarakat lokal.
Hal ini untuk mendorong peningkatan kompetensi yang lebih tinggi, pengetahuan yang lebih tinggi dan mampu memanfaatkan kemampuan tersebut untuk potensi dalam negerinya.
"Jadi kita ini prinsipnya kan hubungan dengan mereka, oke bisnis memang harus bagus, harus profitable, tapi juga harus lebih dari itu, bahwa kita juga membantu mereka untuk bisa bertumbuh dan mendapatkan capacity capability building dari orang-orangnya," tuturnya.
Sebagai informasi, negara-negara Afrika akan semakin memainkan peranan penting. Beberapa potensi yang dimiliki Afrika misalnya, cadangan minyak 10% dunia, gas 8%, mineral kritis berupa 55% cadangan kobalt dunia, 48% mangaan, 22% grafit, dan lainnya.