Bisnis.com, JAKARTA — Gubernur Jakarta Pramono Anung memaparkan inisiatif Jakarta untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) ke dalam kebijakan dan program lokal di Forum PBB.
Pramono menegaskan bahwa dalam upaya membawa Jakarta sebagai Top 50 kota Global pada 2030, perlu beberapa upaya penerapan pembangunan berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikannya dalam menghadiri High-Level Political Forum: Local and Regional Governments Forum yang diselenggarakan di Markas PBB, New York, Rabu waktu setempat (16/7/2025).
“Hal ini membutuhkan perubahan mendasar dalam hal daya tarik kota, penyediaan infrastruktur, transformasi birokrasi, dukungan politik, komunikasi publik yang transparan, dan kualitas sumber daya manusia,” jelas Pramono dalam keterangan resmi Pemprov Jakarta pada Kamis (17/7/2025).
Pramono kemudian memamerkan pencapaian Jakarta dalam pembangunan berkelanjutan.
Salah satunya seperti kesehatan, keamanan bagi perempuan, masyarakat yang berdaya dan kolaborasi.
Dia juga menegaskan komitmen kesetaraan gender dengan menciptakan ruang publik yang aman dan inklusif bagi perempuan.
“Pada 2024, Jakarta mencapai Indeks Ketimpangan Gender terendah secara nasional, dengan beberapa upaya termasuk Bus Khusus Perempuan, kampanye anti-pelecehan di bus TransJakarta, perpanjangan jam operasional taman yang diperkuat dengan penerangan dan pengawasan yang lebih baik,” tuturnya.
Baca Juga
Pramono menyampaikan perlunya kolaborasi lintas sektor yang kuat dalam membawa Jakarta menjadi kota global.