Bisnis.com, JAKARTA — Bahkan dengan laju masifnya produksi energi terbarukan sejagat tahun lalu, emisi karbon dunia masih mencapai rekor baru. Laporan terbaru International Energy Agency (IEA) menegaskan kembali fakta tersebut.
IEA dalam laporan terbarunya bertajuk C02 Emission in 2023 yang dirilis Jumat (3/1/2024), menyatakan bahwa booming energi ramah lingkungan sepanjang tahun lalu memang menahan laju peningkatan emisi karbon, tetapi belum sampai menurunkan tingkat emisi.